Show simple item record

dc.contributor.authorSitompul, Andreas Elia Zefanya
dc.date.accessioned2019-12-02T07:21:58Z
dc.date.available2019-12-02T07:21:58Z
dc.date.issued2019-09-20
dc.identifier.urihttp://repository.uhn.ac.id/handle/123456789/3489
dc.description.abstractSkripsi ini membahas tentang analisis lagu Sinanggar Tullo yang dibawakan oleh grup musik Siantar Rap Foundation. Lagu Sinanggar Tullo ini dirilis pada Maret 2014 dalam album musik Batak Swag Ethnic oleh grup musik Siantar Rap Foundation. Dasar teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori William P. Malm untuk mendapatkan kajian musikologis, dan teori semiotika Ferdinand de Saussure untuk memaparkan makna dalam lagu ini. Aransemen lagu Sinanggar Tullo dibawakan bergaya musik rap dengan campuran etnis berupa instrumen-intrumen tradisonal Batak Toba, seperti: taganing, garantung, dan ogung yang dimainkan bercampuran dengan bunyi sample elektronik berupa bunyi beat, drum set dan simbal. Dalam skripsi ini penulis menggunakan metode penelitian dekriptif kualitatif. Hasil penelitian dari bentuk musik pada lagu Sinanggar Tullo adalah bentuk lagu dengan tiga bagian (ternary form). Bentuk lagu dengan tiga bagian terdiri dari A (a,a), B (x,y), A’ (a,a’), C (c,d), B’ (x,y’). Makna yang terkandung dalam lagu Sinanggar Tullo adalah perasaan cinta seorang pemuda yang tidak direstui orang tua, namun tetap berusaha untuk mendapatkan kekasihnya.en_US
dc.subjectAnalisis,en_US
dc.subjectBentuk Musik,en_US
dc.subjectMakna,en_US
dc.subjectSinanggar Tullo,en_US
dc.subjectSiantar Rap Foundationen_US
dc.titleAnalisis Bentuk Musik Dan Makna Lagu Sinanggar Tullo Yang Diaransemen Grup Musik Siantar Rap Foundationen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record