Show simple item record

dc.contributor.authorSiahaan, Chaterine A. Rosangelica
dc.date.accessioned2018-11-19T04:00:45Z
dc.date.available2018-11-19T04:00:45Z
dc.date.issued2018-09-12
dc.identifier.urihttp://repository.uhn.ac.id/handle/123456789/1657
dc.description.abstractPenelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya permasalahan mengenai rendahnya kemampuan kreativitas matematika peserta didik khususnya dalam pembelajaran SPLDV. Sehingga diberikan metode penemuan terbimbing (guided discovery) dalam meningkatkan kemampuan berpikir kreatif matematis peserta didik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada pengaruh yang signifikan metode penemuan terbimbing (guided discovery) terhadap kemampuan berpikir kreatif matematis peserta didik pada materi SPLDV kelas X SMK Negeri 11 Medan T.P. 2018/2019. Jenis penelitian ini adalah quasi eksperimen dengan populasinya yaitu seluruh siswa kelas X SMK Negeri 11 Medan. Dengan teknik simple random sampling diperoleh sampel penelitian kelas eksperimen (X-C). Instrumen yang digunakan adalah post-test dan lembar observasi peserta didik. Dari uji analisis regresi diperoleh persamaan regresi Y ̂=32,130+0,689X. Dari uji kelinearan regresi diperoleh Fhitung < Ftabel atau -3,979 < 2,59 dan uji keberartian regresi diperoleh 144,449 > 4,16. Berdasarkan uji kelinearan dan keberartian regresi disimpulkan bahwa ada pengaruh yang berarti antara metode penemuan terbimbing (guided discovery) terhadap kemampuan berpikir kreatif matematis peserta didik. Dari keberartian koefisien diperoleh thitung > ttabel atau 11,995 > 2,04 maka H0 ditolak dan H1 diterima, maka ada hubungan yang berarti pada metode penemuan terbimbing (guided discovery) terhadap kemampuan berpikir kreatif matematis peserta didik. Perhitungan koefisien korelasi diperoleh r = 0,907 artinya terdapat hubungan yang sangat kuat antara metode penemuan terbimbing (guided discovery) terhadap kemampuan berpikir kreatif matematis peserta didik. Kemudian koefisien determinasi r2= 0,82331 atau 82,331% yang artinya berpikir kreatif matematis peserta didik dipengaruhi oleh indikator metode penemuan terbimbing (guided discovery) terhadap kemampuan berpikir kreatif matematis peserta didik sebesar 82,331%. Sehingga dapat disimpulkan bahwa metode penemuan terbimbing (guided discovery) dapat diterapkan oleh guru untuk meningkatkan kemampuan berpikir kreatif matematis peserta didik khususnya dalam pembelajaran SPLDV di kelas X SMK.en_US
dc.subjectrendahnya kemampuan kreativitas matematika peserta didiken_US
dc.subjectkemampuan berpikir kreatif matematisen_US
dc.titlePengaruh Metode Penemuan Terbimbing (Guided Discovery) terhadap Kemampuan Berpikir Kreatif Matematis Peserta Didik Kelas X SMK Negeri 11 Medan T.P. 2018/2019en_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record