ANALISIS KEBUTUHAN DAN KETERSEDIAAN AIR BERSIH DI SMA NEGERI 1 GUNUNGSITOLI DAN SMA NEGERI 3 GUNUNGSITOLI

Abstract

Air bersih merupakan kebutuhan dasar yang sangat penting bagi seluruh aktivitas manusia, termasuk dalam lingkungan pendidikan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kebutuhan dan ketersediaan air bersih di SMA Negeri 1 Gunungsitoli dan SMA Negeri 3 Gunungsitoli, serta memperkirakan kebutuhan air bersih untuk 10 tahun ke depan (2026–2035). Metode yang digunakan dalam penelitian ini meliputi metode geometrik dan aritmatik untuk memperkirakan pertumbuhan jumlah pengguna air (siswa, guru, staf, dan niaga) serta kebutuhan air bersihnya. Data yang dikumpulkan meliputi jumlah pengguna air, data historis penggunaan air bersih selama lima tahun terakhir, dan ketersediaan air dari PDAM maupun sumur bor. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kebutuhan air bersih mengalami peningkatan setiap tahunnya, seiring dengan pertumbuhan jumlah pengguna. Di SMA Negeri 1 Gunungsitoli, ketersediaan air bersih yang hanya bersumber dari PDAM sebesar 1,5 m³/hari belum mencukupi kebutuhan yang terus meningkat. Sementara itu, SMA Negeri 3 Gunungsitoli memiliki ketersediaan air sebesar 12 m³/hari (gabungan PDAM dan sumur bor), yang relatif lebih memadai namun tetap memerlukan pengelolaan yang efisien.