| dc.description.abstract | Air bersih sangat penting untuk kesehatan dan kesejahteraan masyarakat. Kecamatan Gomo di Kabupaten Nias Selatan menghadapi tantangan dalam penyediaan air bersih yang merata dan layak. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kondisi eksisting hidrolis, mengidentifikasi faktor-faktor yang memengaruhi distribusi, serta mengevaluasi sistem jaringan perpipaan menggunakan aplikasi EPANET. Metode yang digunakan berupa pengumpulan data primer (survei lapangan dan data jaringan pipa) dan data sekunder (data penduduk, peta distribusi). Simulasi EPANET dilakukan untuk menganalisis tekanan, kecepatan aliran, dan kehilangan tekanan dalam jaringan. Hasil menunjukkan bahwa beberapa titik distribusi mengalami tekanan rendah di bawah standar (0,5 bar) dan kecepatan aliran yang tidak merata. Faktor topografi, kondisi pipa, serta pola konsumsi masyarakat menjadi penyebab utama masalah distribusi. Berdasarkan hasil simulasi, disarankan perbaikan ukuran pipa dan peningkatan jaringan untuk memastikan tekanan dan kecepatan aliran sesuai standar. | en_US |
