• Login
    View Item 
    •   Home
    • Student Papers
    • Teknik
    • Sipil
    • View Item
    •   Home
    • Student Papers
    • Teknik
    • Sipil
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    ANALISIS STRUKTUR DERMAGA TIPE JETTY TERHADAP BEBAN TUMBUKAN KAPAL DENGAN MEMPERHITUNGKAN PENGARUH PASANG SURUT MENGGUNAKAN METODE SLOPE-DEFLECTION

    Thumbnail
    View/Open
    Kevin Febrian Sirait.pdf (398.4Kb)
    Date
    2025-09
    Author
    Sirait, Kevin Febrian
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Tugas Akhir ini membahas respons struktur dermaga tipe jetty terhadap beban tumbukan kapal dengan mempertimbangkan pengaruh pasang surut air laut. Fluktuasi elevasi muka air laut yang disebabkan oleh pasang surut dapat memengaruhi distribusi beban dan deformasi pada struktur dermaga. Maka dari itu, Tugas Akhir ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh perubahan elevasi air laut akibat pasang surut terhadap deformasi struktur dermaga dalam menerima beban berthing kapal, lalu menentukan sejauh mana perbedaan deformasi struktur antara kondisi air pasang dan air surut, dan kemudian membandingkan hasil perhitungan deformasi struktur dermaga dari kedua metode yang digunakan. Analisis dilakukan dengan menerapkan metode slope-deflection sebagai pendekatan manual dan membandingkannya dengan hasil simulasi menggunakan perangkat lunak komputer. Beban berthing kapal peti kemas berkapasitas 40.000 DWT dijadikan sebagai acuan utama dalam perhitungan. Tiga kondisi utama dianalisis, yaitu kondisi berthing tanpa pengaruh tekanan hidrostatis, kondisi dengan tekanan hidrostatis saat pasang (HWL), dan saat surut (LWL). Hasilnya, dengan menggunakan metode slope-deflection, pada kondisi berthing tanpa ada pengaruh apapun dari tekanan hidrostatis, diperoleh nilai deformasi sebesar 6,979 cm, pada kondisi berthing dengan pengaruh tekanan hidrostatis pada saat pasang sebesar 6,563 cm, dan pada saat surut sebesar 6,754 cm, dimana diperoleh bahwa selisih besar nilai deformasi antara kondisi pasang dan kondisi surut adalah sebesar 2,83%. Dengan simulasi komputer, pada kondisi berthing tanpa ada pengaruh apapun dari tekanan hidrostatis, diperoleh nilai deformasi sebesar 7,132 cm, pada kondisi berthing dengan pengaruh tekanan hidrostatis pada saat pasang sebesar 6,709 cm, dan pada saat surut sebesar 6,904 cm. Diperoleh selisih rata-rata nilai deformasi untuk ketiga jenis kondisi antara kedua metode sebesar 2,168%. Perbandingan ini diharapkan dapat memberikan panduan teknis dalam perencanaan struktur dermaga yang lebih adaptif terhadap kondisi lingkungan perairan yang dinamis.
    URI
    https://repository.uhn.ac.id/handle/123456789/12549
    Collections
    • Sipil [360]

    Repository UHN copyright © 2018  UHN-OFFICIAL
    Contact Us | Send Feedback
     

     

    Browse

    All of Repository UHNCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    Repository UHN copyright © 2018  UHN-OFFICIAL
    Contact Us | Send Feedback