| dc.description.abstract | Penelitian ini dilaksanakan di Kebun Percobaan Fakultas Pertanian Universitas HKBP Nommensen Medan di Desa Simalingkar B, Kecamatan Medan Tuntungan. Tempat penelitian berada pada ketinggian sekitar 33 meter di atas permukaan air laut (mdpl) dengan keasaman (pH) tanah antara 5,5-6,5, jenis tanah ultisol dan tekstur tanah pasir berlempung. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Maret sampai dengan bulan Juli 2025.
Penelitian ini dilaksanakan dengan menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) Faktorial yang terdiri dari dua faktor yaitu komposisi media tumbuh yang terdiri dari 4 taraf yaitu M0 = 100% volume tanah/polybag (kontrol), M1 = 50% volume tanah + 50% volume arang sekam/polibag, M2 = 50% volume tanah + 50% volume pupuk kandang ayam/polibag, M3 = 50% volume tanah + 25% volume arang sekam + 25% volume pupuk kandang ayam/polibag. Faktor kedua yaitu dosis pupuk NPK yang terdiri dari 4 taraf yaitu N0 = 0 g/kg media tumbuh setara dengan 0 kg/ha (kontrol), N1 = 0, l12 g/kg media tanam setara dengan 225 kg/ha, N2 = 0,225 g/kg media tanam setara dengan 450 kg/ha (dosis anjuran), N3 = 0,337 g/kg media tumbuh setara dengan 675 kg/ha. Parameter yang diamati yaitu jumlah buah per tanaman (buah), produksi buah per tanaman (gram),
produksi buah per hektar (ton/ha), persentase produksi per umur panen terhadap total produksi, kadar air, fosfor media tanam, dan kalium media tanam.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan komposisi media tanam berpengaruh sangat nyata terhadap jumlah buah per tanaman, dan kadar air media tanam umur 14 dan 21 HSPT. Komposisi media tanam berpengaruh tidak nyata terhadap produksi per tanaman, produksi per hektar, dan kadar air media tanam umur 28 dan 35 HSPT. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pupuk NPK berpengaruh tidak nyata terhadap jumlah buah per tanaman, produksi per tanaman, produksi per hektar dan kadar air media tanam umur 14, 21, 28, dan 35 HSPT. | en_US |
