PENGARUH PENJUALAN DAN BEBAN OPERASIONAL TERHADAP LABA BERSIH PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR SUBSEKTOR MAKANAN DAN MINUMAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2021-2023

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penjualan dan beban operasional terhadap laba bersih pada perusahaan manufaktur subsektor makanan dan minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2021-2023. Variabel bebas adalah penjualan (X1) dan beban operasional (X2), sedangkan variabel terikat adalah laba bersih (Y). Penelitian ini mencakup sampel 37 perusahaan subsektor makanan dan minuman dengan menggunakan penelitian kausal komparatif. Data yang digunakan adalah data sekunder yang dikumpulkan dengan menggunakan metode dokumentasi. Data penelitian ini telah memenuhi syarat uji asumsi klasik. Dari hasil penelitian dapat diketahui bahwa secara parsial penjualan berpengaruh positif dan signifikan terhadap laba bersih dengan thitung lebih besar dari ttabel (2.254>1.65870 ) dan nilai signifikansi lebih kecil dari 0.05 (0.026 < 0.05). Beban operasional secara parsial berpengaruh positif dan signifikan terhadap laba bersih dengan thitung lebih besar dari ttabel (6.575 > 1.65870 ) dan nilai signifikansi lebih kecil dari 0.05 (0.000 < 0.05). Selain itu berdasarkan koefisien determinasi, bahwa penjualan dan beban operasional mampu menjelaskan pengaruhnya terhadap laba bersih sebesar 0.804 atau 80.4%, sedangkan 19.6% dapat dijelaskan oleh faktor lain yang tidak ada dibahas dalam penelitian ini.