Analisis Bentuk dan Makna Lagu Unang Mandele yang Dinyanyikan Oleh Gok Parasian Malau
Abstract
Penelitian ini membahas tentang Analisis Bentuk dan Makna Lagu Unang Mandele yang dinyanyikan oleh Gok Parasian Malau. Lagu Unang Mandele merupakan lagu populer dengan bahasa Batak Toba dan salah satu bagian terdapat gaya bernyanyi rap. Lagu ini diciptakan oleh Charles V. Malau pada tahun 2017 yang dipopulerkan oleh Gok Parasian Malau dan Amsal Sitepu (penyanyi rap/rapper). Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode deskriptif kualitatif. Hasil penelitian penulis dari lagu Unang Mandele memiliki bentuk lagu tiga bagian. Lagu ini terdiri dari 177 birama dan memiliki bentuk A B A’ B C B’. Bagian A terdapat pada bait I dan II di birama 19 ketukan ke empat sampai birama 59 ketukan ke tiga. Bagian B terdapat pada birama 61 ketukan ke dua (atas) sampai birama 76 ketukan ke empat. Bagian A’ merupakan vasiasi melodi dari bagian A. Bagian A’ terdapat pada birama 101 ketukan ke empat (atas) sampai birama 117 ketukan ke tiga. Pengulangan bagian B terdapat pada birama 119 ketukan ke dua (atas) sampai birama 135 ketukan pertama. Bagian C pada lagu Unang Mandele terdapat pada bagian bridge, terletak di birama 135 ketukan ke tiga sampai birama 143 ketukan ke dua. Bagian B’ terdapat pada birama 143 ketukan ke dua sampai birama 159 ketukan ke tiga. Selain bentuk lagu terdapat juga makna yang terkandung dari lagu Unang Mandele yaitu pesan positif tentang harapan, keteguhan hati, dan kepercayaan pada Tuhan sebagai sumber kekuatan. Lagu ini juga mengandung pesan agar tetap semangat dan kerja keras dalam menghadapi permasalahan hidup seperti rasa kecewa dan kesedihan dalam hati.
Collections
- Seni Musik [142]