Psikologihttps://repository.uhn.ac.id/handle/123456789/132024-03-29T09:42:30Z2024-03-29T09:42:30ZGAMBARAN PARENTING SELF EFFICACY IBU SUKU BATAK TOBA YANG BEKERJA DI KOTA MEDANMARPAUNG, CINDYhttps://repository.uhn.ac.id/handle/123456789/102602024-03-25T04:52:08Z2024-03-25T00:00:00ZGAMBARAN PARENTING SELF EFFICACY IBU SUKU BATAK TOBA YANG BEKERJA DI KOTA MEDAN
MARPAUNG, CINDY
Penelitian ini bertujuan untuk melihat Gambaran Parenting Self Efficacy Ibu Suku Batak Toba Yang Bekerja Di Kota Medan. Jenis penelitian pada penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. teknik pengumpulan menggunakan (campuran), analisis data bersifat induktif atau kualitatif, dan penelitian kualitatif lebih menekankan makna dari pada generalisasi. Penelitian ini dilakukan di daerah Kota Medan, lokasi penelitian ini dipilih karena merasa dimudahkan untuk mendapat sampel penelitian karena yang menjadi subjek penelitian ini adalah individu yang ada di Kota Medan. Pemilihan sampel sumber data di penelitian ini secara purposive. Ibu responden I mampu menerapkan Parenting self efficacy dimensi Achievement (pencapaian anak), Recreation (rekreasi), Dicipline (disiplin), Nurturance (pengasuhan secara emosional), Health (kesehatan).Ibu responden II juga mampu menerapkan Parenting self efficacy dimensi Achievement (pencapaian anak), Recreation (rekreasi), Dicipline (disiplin), Nurturance (pengasuhan secara emosional), Health (kesehatan). Ibu responden I lebih menekankan Parenting self efficacy terkait kedisplinan tanpa ini berkaitan dengan Budaya Adat Batak.
2024-03-25T00:00:00ZPERBEDAAN SELF REGULATED LEARNING STRATEGIES PADA MAHASISWA YANG MENGIKUTI DAN YANG TIDAK MENGIKUTI ORGANISASI KEMAHASISWAAN DI UNIVERSITAS HKBP NOMMENSEN MEDANSITORUS, Erics Boy Harapanhttps://repository.uhn.ac.id/handle/123456789/101582024-02-28T01:24:12Z2024-02-28T00:00:00ZPERBEDAAN SELF REGULATED LEARNING STRATEGIES PADA MAHASISWA YANG MENGIKUTI DAN YANG TIDAK MENGIKUTI ORGANISASI KEMAHASISWAAN DI UNIVERSITAS HKBP NOMMENSEN MEDAN
SITORUS, Erics Boy Harapan
Tujuan dari penelitian ini adalah dalam melihat perbedaan self regulated learning strategies pada mahasiswa yang mengikuti dan tidak mengikuti kegiatan organisasi kemahasiswaan di Universitas HKBP Nommensen Medan. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif, dengan subjek penelitian yang terdiri dari 130 mahasiswa yang mengikuti organisasi kemahasiswaan dan 130 mahasiswa yang tidak mengikuti organisasi kemahasiswaan. Pengambilan data dalam penelitian ini menggunakan skala self regulated learning strategies oleh Zimmerman (1989). Berdasarkan hasil penelitian diperoleh bahwa terdapat perbedaan self regukated learning strategies denga Hasil independent sample t-test diperoleh Sig (2-tailed) = 0.019 dimana jika signifikansi (2-tailed) < 0,05 maka terdapat perbedaan yang signifikan, dimana hasil mean pada subjek yang mengikuti organisasi kemahasiswaan sebesar 182.83 sedangkan hasil mean pada subjek yang tidak mengikuti organisasi kemahasiswaan sebesar 176.19. Sehingga dapat disimpulkan bahwa self regulated learning strategies pada mahasiswa yang mengikuti organisasi kemahasiswaan lebih tinggi daripada self regulated learning strategies pada mahasiswa yang tidak mengikuti organisasi kemahasiswaan di Universitas HKBP Nommensen Medan.
2024-02-28T00:00:00ZHUBUNGAN DUKUNGAN SOSIAL DENGAN STRESS PADA NARA PIDANAPAKPAHAN, GRATIA ADISTYhttps://repository.uhn.ac.id/handle/123456789/101022024-01-29T03:45:26Z2024-01-29T00:00:00ZHUBUNGAN DUKUNGAN SOSIAL DENGAN STRESS PADA NARA PIDANA
PAKPAHAN, GRATIA ADISTY
Dukungan sosial berperan penting guna meminimalisir stress seorang
narapidana mengalami suatu permasalahan dan ia menerima cukup dukungan sosial dari keluarga, teman sesama narapidana, maupun petugas Lapas di masa- masa sulit hal tersebut sedikit banyak membuat narapidana merasa tidak sendiri dalam menghadapi permasalahan yang dialaminya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan dukungan sosial dengan stress yang dialami narapidana. Subjek dari penelitian ini merupakan narapidana yang berjumlah
92 orang di Lapas Kelas IIA Labuhan Ruku. Penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif jenis analisis korelasi, dengan pengambilan sampel menggunakan purposive sampling, penarikan sampel menggunakan bantuan G*Power 3.1. Instrumen pengumpulan data menggunakan skala dukungan sosial dan skala stres. Sedangkan teknik analisa data menggunakan teknik analisis regresi linier sederhana product moment. Berdasarkan hasil analisi data, diketahui R Square sebesar 0.066 Nilai tersebut menunjukkan bahwa kontribusi yang diberikan oleh variabel dukungan sosial sebesar 0.066 yang artinya 66% stres dipengaruhi oleh dukungan sosial, 34% lainnya dipengaruhi oleh variabel yang tidak diteliti
2024-01-29T00:00:00ZPENGARUH VERBAL ABUSE ORANG TUA TERHADAP KEPERCAYAAN DIRI PADA REMAJA DI KOTA MEDANSIBARANI, JESIKA V.https://repository.uhn.ac.id/handle/123456789/101012024-01-29T03:39:17Z2024-01-29T00:00:00ZPENGARUH VERBAL ABUSE ORANG TUA TERHADAP KEPERCAYAAN DIRI PADA REMAJA DI KOTA MEDAN
SIBARANI, JESIKA V.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh Verbal Abuse Orang Tua terhadap Kepercayaan Diri Remaja di Kota Medan. Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah Pengaruh Verbal Abuse Orang Tua terhadap Kepercayaan Diri Remaja di Kota Medan. Dalam penelitian ini jumlah sampel yang dilihat dengan menggunakan tabel penentuan sampel yang dikembangkan oleh Isaac dan Michael dengan tingkat kesalahan 5%. Maka jumlah sampel yang digunakan berdasarkan tabel adalah 347 remaja di Kota Medan. Metode dalam penelitian ini adalah menggunakan pendekatan kuantitatif dengan design penelitian regresi linear sederhana. Variabel bebas (X) adalah Verbal Abuse dan variabel terikat (Y) adalah Kepercayaan Diri. Skala verbal abuse disusun berdasarkan bentuk yang dikemukakan oleh Lestari (2016) dan aspek kepercayaan diri dikemukakan oleh Lauster (1992). Berdasarkan hasil penelitian, diperoleh koefisien regresi linear dengan nilai (r=051) dan (p) = 0.000 (p <0,05). Hasil analisis menunjukkan bahwa hipotesis diterima yakni terdapat pengaruh antara verbal abuse terhadap kepercayaan diri yang artinya, semakin tinggi atau naik satu satuan tingkat verbal abuse maka semakin rendah kepercayaan diri.
2024-01-29T00:00:00Z